lembar kerja dalam coreldraw disebut

Kemudianpada tampilan lembar kerja, klik kanan menu windows > toolbars Tampilan Disebelah Kanan Pada Coreldraw Disebut - Coba Sebutkan Color pallet yang terdapat di sebelah kanan dapat disembunyikan atau diubah susunannya. Tampilan disebelah kanan pada coreldraw disebut. Tampilan disebelah kanan pada corel draw disebut. 1 Title Bar Title Bar adalah nama judul dari dokumen kerja yang sedang dikerjakan 2. Menu Bar Menu bar merupakan kumpulan perintah-perintah yang sudah dikelompokan. Terletak dibagian atas antara title bar dan toolbar standar. 3. Toolbar Standar Toolbar standar berisi tentang perintah-perintah yang digunakan untuk mempercepat pekerjaan di CorelDraw Artikelselengkapnya bisa dibaca pada sumber gambar. Worksheet (lembar kerja) jika kita membuka dokumen baru dan terlihat lembaran halaman bewarna putih itu adalah worksheet. Aplikasi RKAS Manual Format Excel 2020 Berkas Sekolah Lembar kerja dalam excell jawaban: Lembar kerja yang terdapat pada sheet disebut. Bisa juga dengan shift + f11 pada keyboard. 25feb 2019 lembar kerja pada microsoft powerpoint biasa disebut sebagai 8230 a slide b clip animasi pergantian slide pada saat ditampilkan disebut 8230. File presentasi yang dicetak lebih dari satu slide dalam satu halaman disebut. PPT Sistem Pernapasan Pada Manusia PowerPoint Lembar kerja pada microsoft powerpoint biasa disebut sebagai a. Toolbox yang terdapat pada sebelah kiri pada lembar kerja CorelDraw, pada ToolBox itu sendiri sangat berperan penting dalam penggunakan untuk mendesign logo, baner, kartu nama, alat tulis dan masih banyak lagi. Berikut ini fungsi dari ToolBox. Mit Frauen Flirten Über Was Reden. berikut bidang kerja CorelDraw x7 dengan tampilan yang baru 1. TITLE BAR merupakan judul untuk program yang sedang aktif atau file yang digunakan, yaitu CorelDraw x7 – [ graphic1]. baris judul terletak dibagian atas jendela CorelDraw. 2. MENU BAR menu bar terletak dibawah title bar yang terdiri dari 12 menu berisi perintah perintah. klik yang dituju untuk mengoperasikkannya. didalm menu terdapat perintah mengakses segala operasi CorelDraw. 3. TOOL BAR STANDARD toolbar adalah kumpulan tool untuk memper mudah dan mempercepat kerja. kita hanya perlu melakukan klik pada toolbar tanpa harus membuka perintah menu. toolbar terletak tepat dibawah baris menu. 4. PROPERTY BAR merupakan kotak dialog yang selalu menyesuaikan diri terhadap tool yang sedang digunakan. kotak property bar akan menyesuaikan diri dengan 19 tool yang tersedia. setiap properti bar mempunyai keunikan masing masing dengan adanya tool tambahan didalamnya. saat mendesain objeck, maka secara otomatis properti bar akan tampil dan kemudian ikut berpindah pindah antara tool yang satu dengan yang lainnya. amati setiap perubahan yang terjadi pada masing masing properti bar. 5. TOOL BOX toolbox merupakan sekumpulan peralatan yang berisi lambang lambang tool untuk mendesain, editing objeck, dan pengaturan tampilan. untuk mengetahui nama masing masing tool, arahkan panah mouse tanpa melakukan klik dan tunggu beberapa saat hingga muncul tooltips, yaitu imformasi kecil. fasilitas toolbox yang mempunyai tanda segitiga kecil berarti bahwa didalamnya masih terdapat beberapa buah fungsi tool lain. 6. SCROLL BAR scrollbar digunakan untuk menggulung layar. letaknya tegak lurus dengan drawing window area. scrollbar berfungsi untuk menampilkan atau melihat bagian yang tidak tanpak di layar. pada coreldraw terdapat dua scrollbar, yaitu scrollbar tegak vertical dan scrollbar mendatar horizontal. layar akan menggulung sesuai arah scrolling, dengan layar yang bergerak perlahan. jika klik bagian sroll, layar akan tergulung dengan cepat. 7. DRAWING WINDOW drawing window adalah jendela gambar yang terletak diluar area drawing page. 8. DRAWING PAGE drawing page merupakan halaman lembar kerja untuk mendesain gambar atau objeck. desain sebaiknya dilakukan didalam drawing page supaya pengaturan pembuatan objeck dan menetukan percetakannya lebih mudah. 9. STATUS BAR berfungsi untuk menampilkan imformasi tentang objeck pada halaman yang aktif. status bar terletak dibawah scrollbar horizontal. untuk mengatur letak dan besar kecilnya baris status, klik kanan hingga muncul shortcut menu, kemudian pilih sesuai keinginan. 10. RULER ruler adalah fasilitas penggaris untuk mengatur ukuran dan posisi objeck. ruler terletak secara vertical dan horizontal. ruler dapat disembunyikan dan ditampilkan melalui menu view, yaitu dengan cara – pilih perintah ruler untuk menyembunyikan -klik sekali lagi perintah ruler untuk menampilkan 11. DOKUMENT NAVIGATOR dokument navigator berguna untuk menunjukan status halaman atau jumlah halaman yang digunakan 12. CONTROL PAGE control page adalah pengendali banyak halaman kerja yang mempunyai fungsi antar lain – bekerja dengan lebih dari satu layar kerja – untuk melihat halaman tertentu – untuk berpindah ke halaman lain – melihat halaman sebelumnya – menambah halaman baru – menyisipkan halaman baru control page terletak di kiri bawah drawing window area atau bersebelahan dengan scrollbar horizontal. keterangan 1. panah kiri terluar, untuk menuju ke halaman pertama 2. panah kiri dalam, untuk menuju kehalaman sebelumnya persatu halaman 3. panah kanan terluar, untuk menuju kehalaman berikutnya 4. panah kanan dalam, untuk menuju ke halaman berikutnya persatu halaman 5. tanda +, untuk menambah halaman baru. fungsi tersebut sama dengan menambah baris. pada menu layout, pilih insert page atau tekan tombol page up dan page down 6. angka 2 of 2, memberikan imformasi bahwa sat ini berada pada halaman 2 dari jumlah 2 halaman. klik sekali pada imformasi 2 of 2 sehingga muncul kotak dialog Go To Page. kotak dialog ini digunakan untuk menuju halaman yang kita inginkan dan dapat digunkan untuk bekerja pada banyak halaman. 7. page 1 dan page 2 sebagai menunjukan imformasi halaman. 13. color palette merupakan fasilitas untuk memberi warna pada objeck yang dibuat dan terletak disebelah scrollbar verticaltegak lurus. kiri anak panah atas untuk menggeser persatu warna ke atas kiri anak panah bawah untuk menggeser persatu warna ke bawah kiri tanda untuk melihat tampilan semua warna yang ada kiri pada warna color palette sebagai file objeck atau memberi warna objeck kanan pada warna color palette untuk warna outline atau garis tepi objeck kiri tanda untuk membatalkan warna yang telah kita pilih untuk file objeck dan klik kanan untuk membatalkan warna outline objeck untuk mengaktifkan menu yang berisi pengaturan color palette 14. navigator navigator adalah sarana untuk melihat area kerja. cara kerja nya hampir mirip dengan pan tool yang ada pada toolbox 15. window docker window docker adalah kotak dialog yang berisi fasilitas untuk mengelola file pada coreldraw Mendengar kata CorelDraw pasti sudah tidak asing lagi bagi kita, terutama yang ingin belajar tentang desain grafis. CorelDraw banyak digunakan oleh pemula karena terbilang lebih mudah dalam mempelajarinya. Nah sebelum mengenal lebih dalam tentang CorelDraw, alangkah baiknya kalo kita mengenal terlebih dahulu bagian-bagian yang ada di lembar kerja CorelDraw. Apa saja bagian-bagiannya? Langsung saja mimin jelaskan dibawah ini ya. Mengenal Perbedaan TIPOGRAFI, KALIGRAFI dan HAND LETTERING 1. Title Bar Title Bar adalah nama judul dari dokumen kerja yang sedang dikerjakan 2. Menu Bar Menu bar merupakan kumpulan perintah-perintah yang sudah dikelompokan. Terletak dibagian atas antara title bar dan toolbar standar. 3. Toolbar Standar Toolbar standar berisi tentang perintah-perintah yang digunakan untuk mempercepat pekerjaan di CorelDraw 4. Property Bar Merupakan salah satu fasilitas tambahan yang muncul ketika memilih salah satu alat di Toolbox. 5. Rulers Garis vertical dan horizontal yang digunakan untuk menentukan posisi dan ukuran dilembar kerja. 6. Drawing Window Kendela yang digunakan untuk mengolah sebuah objek yang dibatasi oleh scroll bar dan kontrol aplikasi. 7. Drawing Page Merupakan area menggambar dan juga sebagai area untuk menempatkan hasil akhir yang akan dicetak. 8. Toolbox Berisi macam-macam tool yang digunakan untuk membuat objek, mengedit ataupun memodifikasi sesuai dengan kebutuhan si pengguna. 9. Dockers Merupakan salah satu fasilitas kotak dialog di CorelDraw, berisi tentang perintah-perintah yang sering digunakan dalam bentuk tetap. 10. Scroll Bar Digunakan untuk menggulung layar secara vertikal maupun horizontal. 11. Navigator Digunakan untuk melihat keseluruhan area gambar dengan ukuran kecil. Berada di sebelah kanan bawah Drawing Window dan diantara scroll bar vertical dan horizontal. 12. Color Pallete Digunakan untuk memberikan warna pada objek gambar maupun text dengan pilihan warna yang beragam. 13. Page Number Berisi informasi halaman CorelDraw yang berada di bagian bawah lembar kerja. 14. Status Bar Digunakan untuk meletakkan berbagai informasi pada baris status yang terletak di bagian paling bawah halaman utama. Bagian Dasar CorelDRAW Software CorelDRAW adalah software editing berbasis vektor yang berfungsi untuk mengedit sebuah gambar. Software ini berasal dari perusahaan yang berasal dari Ottawa, belajar dasar-dasar coreldraw, kita perlu mengenal terlebih dahulu Bagian-bagian dasar dari CorelDRAW itu sendiri sehingga kita tidak kebingungan dalam mengoperasikan software ini. Bagi kamu yang sedang belajar Desain Grafis atau belajar tentang software CorelDRAW kamu perlu mempelajari dan membaca isi artikel ini supaya mengenal Bagian-bagian CorelDRAW mulai dari atas sampai bawah. Simak penjelasannya di bawah ini. Bagian Dasar CorelDRAW - 01 1. Title Bar Bagian Dasar CorelDRAW - 02 Title Bar adalah bagian yang menunjukkan nama file atau judul file yang sedang dibuka. Pada bagian ini kamu bisa melihat file yang sedang aktif di CorelDRAW. 2. Menu Bar Bagian Dasar CorelDRAW - 03 Menu bar adalah bagian CorelDRAW yang berisi perintah-perintah dengan berbagai menu. Menu tersebut mengelompokkan perintah sesuai dengan kategori seperti menu File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tool, Windows, dan juga Help. 3. Toolbar Bagian Dasar CorelDRAW - 04 Toolbar adalah bagian yang berisi Icon-icon yang mempunyai fungsi tertentu. Toolbar berfungsi untuk mempermudah kamu dalam mengakses sebuah tool. 4. Property Bar Bagian Dasar CorelDRAW - 05 Property Bar adalah suatu bagian dalam CorelDRAW yang berisi menu-menu pada sebuah tool tertentu yang sedang aktif Active Tools, sehingga Property Bar bisa berubah-ubah setiap kali kita menggunakan tool didalam Property Bar untuk membantu kita mengatur sesuatu yang berhubungan dengan tool yang kita gunakan. Dalam Property Bar bisa biasanya membantu kamu untuk mengatur ukuran objek, bentuk objek, dan model-model objek yang dibuat oleh salah satu tool. 5. Control Windows Control Windows adalah bagian dari CorelDRAW yang berisi tombol untuk mengatur tampilan jendela CorelDRAW yang terdiri dari Minimize, Maximize, Restore, dan juga Close. 6. Tab Navigation Bagian Dasar CorelDRAW - 06 Tab navigation sebagaimana namanya adalah bagian dalam CorelDRAW yang berfungsi menampilkan File yang kita buka. Kita juga bisa menambah lembar kerja dengan mudah di bagian ini. Kita juga bisa berpindah-pindah file di bagian ini hanya dengan mengetuk nama file yang kita inginkan. Baca Juga Mengenal Fungsi Color Eyedropper Tool CorelDRAW dan Cara Menggunakannya 7. Toolbox Bagian Dasar CorelDRAW - 07 Toolbox adalah salah satu bagian utama dalam CorelDRAW yang menampilkan tool atau alat untuk mengedit, menambah, memodifikasi, atau membuat objek baru dalam CorelDRAW. 8. Roler Roler adalah bagian dalam CorelDRAW yang berfungsi menjadi batas vertikal dan horizontal yang sering kali digunakan untuk menentukan ukuran suatu objek dan juga posisi dari objek itu sendiri. 9. Drawing Window Drawing window adalah bagian CorelDRAW yang berfungsi menjadi tempat untuk memodifikasi suatu objek. Dianggapkan dapur, Drawing window adalah dapur kotor dari CorelDRAW yang kemudian ketika sudah final dipindahkan ke Drawing Page. 10. Drawing Page Drawing page atau biasa kita kenal Lembar kerja adalah bagian yang berbentuk persegi sesuai dengan ukuran kertas yang kita tentukan sebelumnya dan bisa kita ubah-ubah di Property Bar. Objek-objek yang tidak masuk dalam lembar kerja tidak akan terdeteksi apabila kita ingin mencetaknya, sehingga bagian ini juga disebut bagian Printable Area. Diluar dari area printable disebut Master Page. 11. Document Navigator Bagian Dasar CorelDRAW - 08 Document Navigator adalah bagian dalam CorelDRAW yang menampilkan halaman dalam suatu file. Kita bisa menambahkan atau mengurangi halaman dalam CorelDRAW pada bagian ini. Kita juga bisa berpindah dengan gampang melalui bagian ini. Cara lain untuk beralih dari halaman satu ke yang lainnya dengan menekan tombol Pgup pada keyboard untuk beralih ke halaman selanjutnya, tombol Pgdn pada keyboard untuk beralih ke halaman sebelumnya, tombol end untuk beralih ke halaman terakhir, dan tombol home untuk beralih ke halaman pertama dengan catatan shortcut tersebut hanya bisa dilakukan apabila kita sedang berada dalam mode previews. 12. Status Bar Status Bar adalah bagian yang menampilkan status objek yang sedang aktif atau objek yang sudah kita klik. Kemudian pada bagian ini juga menampilkan posisi kursor dan warna yang telah kita gunakan. 13. Navigator Navigator sesuai dengan namanya adalah bagian yang berfungsi untuk membantu kamu dalam melihat secara keseluruhan Drawing Window dan mengarahkan ke suatu sisi di Drawing Window. 14. Docker Docker adalah salah satu bagian CorelDRAW yang berfungsi menampilkan jendela untuk mengatur suatu objek sesuai dengan tool yang relevan seperti Object Properties, Object Manager, Object Data Manager, Object Styles, Object Coordinates dan lainnya. 15. Color Palette Color Palette adalah suatu bagian CorelDRAW yang menampilkan warna-warna default yang dapat kita pakai untuk mewarnai suatu objek. Itu tadi pembahasan secara lengkap tentang Bagian-Bagian Dasar CorelDRAW dan fungsi didalamnya. Semoga memberikan pemahaman, pengetahuan serta kebermanfaatan bagi kita semua. Jangan Pernah Takut Berkarya. Bagi teman-teman yang sudah mengenal software CorelDRAW namun belum bisa menggunakanya, Tapi sudah memutuskan ingin mencoba belajar menggunakan CorelDRAW. Yuk, bareng-bareng kita belajar cara menggunakan CorelDRAW di web media kali ini kita coba untuk memahami pengaturan dan membuat lembar kerja baru di CorelDRAW. Sebelumnya bila teman-teman ingin tau lagi tentang CorelDRAW, dikembangkannya dimana dan oleh siapa, maka bisa Lihat Juga Mengenal CorelDRAW Software Pengolah Vector Sedikit catatan Penggunaan Series CorelDRAW baik itu X5, X6, X7 atau bahkan di atasnya, pada dasarnya semuanya sama saja, jadi bagi teman-teman yang masih menggunakan series di bawahnya tidak perlu Lembar Kerja Baru CorelDRAW1. Pertama, bila sudah memasang softwarenya, maka tinggal buka dengan klik Icon CorelDRAW Cara buka Coreldraw - Source Kiedayat2. Lalu, setelah masuk ke halaman awal Coreldraw, silahkan arahkan Pointer ke Menu Bar CorelDRAW, yaitu File -> Klik untuk mempercepat langkah-langkahnya bisa menggunakan shortcut "CTRL+N"Cara buat dokumen baru Coreldraw - Source Kiedayat3. Selanjutnya akan muncul Jendela Pop Up "Create New Document". dimana semua pengaturan yang akan kita tentukan ada create new document - Source Kiedayat"Walaupun memang pengaturan ukuran kertas dan orientasi tidak hanya bisa dilakukan di jendela pop up ini saja, melainkan bisa juga di atur nanti setelah lembar kerja dokument terbuat, untuk penjelasan lebihnya akan tertera di akhir artikel ini"4. Setelah di atur sesuai dengan settingan yang akan digunakan, maka tinggal Klik OK dan lembar kerja akan baru Coreldraw - Source KiedayatPenjelasan Settingan Lembar Kerja BaruDalam jendela pop up "Create New Document" ada beberapa settingan yang nantinya akan jadi tujuan design kita. Mari kita bahas satu per satu NameIni merupakan sebuah kolom yang bisa kita isi sebagai Judul dari design kita yang akan dibuat nanti. bila kolom tidak diisi ketika pembuatan dokument, maka dokument akan otomatis dibuat dengan judul "Untitled-1".Preset Destinationsini merupakan kumpulan settingan yang telah dibuat dan dijadikan sebuah daftar list, dimana setiap list berisi settingan yang berbeda-beda. Beberapa list diantarnya Default RGB, Default CMYK, Coreldraw Default, Web dan bahkan bisa membuat preset sendiri, caranya Pengaturan yang sudah disetting di jendela pop up Create Document, tinggal lakukan penyimpanan dengan klik icon save yang terletak di samping Preset dan juga sebaliknya, bila ingin menghapus maka tinggal klik icon untuk mempermudah pengguna agar tidak harus men-setting pengaturan yang sering digunakan setiap akan membuat SizeSize adalah sebuah tempat dimana kita bisa memilih berbagai ukuran kertas yang nantinya akan menentukan ukuran dari Artwork CorelDRAW yang akan digunakan untuk design. hampir semua ukuran tersedia di menu ini,mulai dari A0, A4,B5,F4, Size Coreldraw - SourceKiedayatPage DimensionPage Dimension itu adalah kolom input ukuran lebar dan ukuran tinggi, teman-teman bisa input manual ukuran dari lembar kerja yang akan dibuat sesuai dengan kehendak hati. Kolom ini pun akan memunculkan ukuran ketika teman-teman memilih Size ukuran kertas. Contoh, di kolom Size teman-teman mimilih ukuran A4, maka di kolom Width and Height akan menunjukan angka dari ukuran kertas tersebut 21 cm x 29,7 cmNumber of PageJumlah halaman yang akan dibuat dari sebuah dokumen baru, pengaturan default nya menunjukan angka "1" tapi teman-teman bisa menyesuaikan sesuai kehendak jumlah yang akan dibuatnyauntuk menambah dan mengurangi jumlah Page tidak hanya bisa dilakukan pada jendela New Document saja, bisa dilakukan juga di area Artwork itu sendiri, Caranya Klik kanan mouse tepat pada indicator tulisan page atau nama Color Modeini adalah pengaturan dimana kita akan disuruh memilih Color Mode dari design yang akan kita gunakan antara RGB dan CMYK. pemilihan color mode ini disesuaikan dengan tujuan dari design itu dibuat, Apakah hanya untuk Digital ataukah untuk keperluan cetak = u/ keperluan DigitalCMYK = u/ keperluan CetakRendering ResolutionsRendering Resolutions ini berkaitan dengan Resolusi gambar dari design yang dicetak. Menu ini berhubungan dengan ketajaman gambar dan menggunakan satuan DPI Dot Per Inch, mulai dari 72dpi, 96dpi, 100dpi, 150dpi, 200dpi, dan besar"dpi"-nya maka gambar akan semakin halus dan tajam, dan gambarpun akan tercetak berkualitas ModePreview mode ini merupakan mode preview/ mode tampilan layar dari Artwork/kanvas area cetak saat mendesain, ada beberapa list pilihan yang bisa teman-teman pilih sesuai Orientasi disini untuk memberikan teman-teman pilihan apakah nantinya Artwork/kanvas berorientasi Potrait/Berdiri atau berorientasi Landscape/Berbaring. Sesuaikan dengan tujuan design yang dibuat, contohBila membuat Spanduk maka gunakan Orientasi Landscape, Namun bila membuat Banner maka gunakan Orientasi adalah satuan unit dari ukuran yang terinput dalam dalam kolom size, terdapat beberapa pilihan diantaranya, centimeter, milimeter,pixel, ini hanya sebatas satuan dan tidak merubah ukuran, hanya berubah angkanya saja berdasarkan satuan yang "Memilih size ukuran kertas A4 dengan satuan unit Centimeter, maka kolom Width and Height akan terisi angka 21 cm x 29,7 cm, kemudian kamu ganti satuan unit ke Milimeter, maka angka nya berubah jadi 210 mm x 297 mm, tanpa merubah size kertas, yaitu tetap A4 dan ini berlaku untuk satuan unit yg lain".Mengatur Size, Orientasi dan Unit di Property BarSeperti yang sudah tersinggung di atas, bahwa penyettingan pengaturan kanvas tidak hanya dilakukan di jendela pop up New Document, melainkan bisa juga dilakukan di Property bar menunya secara berurutan di bawah iniPage Size menu pengatur ukuran kanvas sesuai dengan ukuran kertas yang hendak dicetak, pilih sesuai Dimension Kolom ukuran Lebar dan Panjang yang bisa digunakan ketika ingin membuat ukuran customOrientasi Menu pengatur posisi kanvas, baik Potrait ataupun Page Menu penyetingan agar semua page yang ada dalam 1 dokumen mengikuti settingan di page mudahnya "Dalam 1 dokumen punya 5 page, kondis awal tiap page punya orientasi yang berbeda-beda,jigjaz contohnya Potrait...Landscape...Potrait...Landscape...Potrait. Lalu kita klik menu ini, misal di Page 1. kemudian klik orientasi yang diinginkan, misalnya Landscape. maka semua page akan berubah menjadi Landscape"Current Page Menu ini fungsinya sama dengan "All Page". Namun bedanya menu ini hanya akan merubah page yang dipilih Menu untuk merubah satuan, salahsatunya Centimeter, Milimeter, Pixel, cukup sekian, artikel mengenai pembuatan lembar kerja CorelDRAW. Bila ada yang ingin ditambahkan atau inigin request pembahasan materi yang dipelajari, silahkan tulis di halaman komentar, kita akan berusaha membantu. Semoga artikel ini bisa berguna dan bermanfaat tentunya untuk teman-teman semua. "Jangan Pernah Berhenti Belajar""Selalu Pelajari Hal Baru"Terima Kasih BAGIAN-BAGIAN LEMBAR KERJA COREL DRAW TOOL BAR New Digunakan untuk memulai gambar baru. Anda dapat menggunakan menu File-new, menekan tombol Alt + F + N atau Ctrl + N. Open Digunakan untuk membuka file program Corel Draw yang pernah Anda simpan. Anda dapat menggunakan menu File-Open, menekan tombol Alt + F + O atau Ctrl + O. Save Digunakan untuk menyimpan gambar yang dibuat. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File-Open, menekan tombol Alt + F + S atau Ctrl + S. Objek gambar baru yang belum pernah disimpan dapat Anda simpan dengan pilihan File-Save As. Print Digunakan untuk melakukan pencetakan pada hasil gambar. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Alt + F + P atau Ctrl + P. Cut Digunakan untuk memotong objek yang dipilih ke dalam clipboard. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Cut atau dengan menekan tombol Ctrl + X. Copy Digunakan untuk meng-copy objek yang dipilih ke dalam clipboard. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Copy atau dengan menekan tombol Ctrl + C. Paste Digunakan untuk menempelkan kembali isi clipboard ke dalam pembuatan gambar. Anda dapat menggunakan perintah ini dengan menekan tombol Edit – Paste atau dengan menekan tombol Ctrl + V. Undo Digunakan untuk membatalkan perintah terakhir yang pernah dijalankan. Anda dapat menjalankan perintah ini dengan menekan Ctrl + Z. Redo Digunakan untuk mengulangi kembali perintah yang telah dibatalkan. Anda dapat menjalankan perintah ini dengan menekan Ctrl + Shift + Z. Import Digunakan untuk mengambil atau menempatkan objek gambar dari program/aplikasi lain. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File – Import atau dengan menekan Ctrl + I. Export Digunakan untuk mengekspor objek gambar dari program/aplikasi lain. Anda dapat menjalankan perintah ini melalui menu File – Export atau dengan menekan Ctrl + E. Aplications Launcher Digunakan untuk membuka aplikasi lain yang dimiliki Corel. Corel Online Digunakan untuk mengakes website komunitas Corel Graphics. Zoom Levels Digunakan untuk mengatur besar kecilnya ukuran tampilan lembar kerja. Property Bar Property Bar berhubungan dengan tool aktif yang sedang digunakan. Berikut ini beberapa contah property bar yang sedang aktif pada saat tersebut. Property Bar Standar Property Bar pada Tool Ellipse Property Bar pada Tool Interactive Blend Docker Docker berfungsi untuk menampilkan beberapa tipe kontrol sama seperti pada tombol ataupun Option. Status Bar Status Bar akan menampilkan informasi tentang objek yang dipilih seperti warna, tipe fill, garis tepi, posisi kursor dan perintah yang berhubungan. Color Palette Color palete berisi berbagai kombinasi warna yang bisa diaplikasikan pada objek yang Anda gambar. ToolBox Pick Untuk memilih objek, memindah objek, seperti menggeser dan menghapus objek. Shape Untuk mengedit bentuk objek. Terdiri dari Shape, Smudge brush, Roughen Brush, dan Free Transform. Crop Tool Digunakan untuk proses pemotongan suatu objek. Terdiri dari tool Croping, Knife, Eraser, dan Virtual segmen delete. Zoom Digunakan untuk merubah pembesaran suatu objek dalam ukuran tertentu. Terdiri dari tool Zoom dan Hand. Curve Untuk membuat objek kurva. Terdiri dari Freehand, Bezier, Artistic Media, Pen Polyline, 3 point cuve, Interactive connector dan dimension. Smart Tool Terdiri dari Smart Fill dan Smart Drawing. Rectangle Untuk membentuk objek yang terdiri dari tool Rectangle dan 3 point Rectangle. Ellipse Untuk membentuk objek Ellipse yang terdiri dari Tool Ellipse dan 3 point Ellipse. Object Untuk Membentuk objek. Terdiri dari tool Polygon, Star, Complex Star, Graph Paper dan Spiral. Perfect Shapes Untuk menggambar bentuk seperti panah dan lain-lain. Terdiri dari Basic shapes, Arrow Shapes, Flowchart Shapes, Banner Shapes, dan Callout Shapes. Interactive Tool Untuk memberi efek dan memodifikasi suatu objek agar lebih interaktif. Terdiri dari tool Interactive Blend, Interactive Contour, Interactive Distorsion, Interactive Drop Shadow, Interactive Envelope, Interactive Extrude, dan Interactive Transparency. Eyedropper Untuk memasukkan warna ke suatu objek. Terdiri dari tool Eyedropper dan Paintbucket. Outline Untuk mengatur dan memodifikasi objek garis. Terdiri dari tool Outline Pen dan Outline Colour, pilihan ketebalan Outline dan Color Docker.

lembar kerja dalam coreldraw disebut